Penjualan Bendera dan Umbul-Umbul di Timika Mulai Marak

SAPA (TIMIKA) - Menyongsong Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke 71 tahun pada 17 Agustus 2016, aktivitas penjualan Bendera Merah Putih dan umbul-umbul bernuansa kemerdekaan Indonesia sudah mulai marak, begitu juga dengan pembeli baik secara pribadi di rumah maupun di kantor dan instansi sudah mulai melirik jenis bendera untuk membeli.

“Penjualan bendera dan umbul-umbul sudah mulai marak bahkan terlihat di beberapa sudut kota Timika para pedagang musiman ini sudah mulai menjajakan berbagai jenis bendera dan umbul-umbul dari ukuran kecil hingga ukuran yang paling besar. Seperti terlihat di salah satu sudut jalan Pendidikan bahwa pedagang benderan dan umbul-umbul mulai dari pagi sudah siap menjual,” kata pedagang musiman bendera, Ijang Supriwanto kepada Salam Papua di Jalan Pendidikan Selasa (2/8).

Kata Ijang,benderanya dan umbul-umbul  di produksi dari Garut Jawa Barat dan sudah sepuluh hari sudah menjual bendera dan umbul-umbul ini di seputaran jalan Pendidikan karena memang tidak ada tempat khusus untuk menjual bendera dan umbul-umblu ini. Karena memang setiap tahun penjualan umbul-umbul ini bukan saja di satu kota tetapi keliling di seluruh Papua untuk menjual benderan dan umbul-umbl.

“ Harga dari umbul-umbul ini berfariasi seperti umbul bandiri Rp 50ribu perlembar,umbul biasa Rp 40ribu dan begraoun Rp450ribu per 10 meter,bendera mobil dan motor Rp 10ribu per lembar,bendera merah putih ukuran 90 cm per lembar Rp 35ribu,bendera ukuran 120 cm per lembar Rp 50ribu dan ukurun 150 cm per lembar Rp 75ribu,dalam satu hari bisa terjual 2 hingga 5 lembar bendera dan umbul-umbl,karena berjualan cukup jauh dari Sorong ke Timika namun persediaan stok bendera ini cukup banyak,” jelasnya.(Maurits Sakbal)
Related Posts

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel