Pekan Daerah Kontak Tani Nelayan Andalan (PEDA-KTNA) ke VI Resmi Dibuka

Asisten II Setda Provinsi Papua Elia I Loupatty saat membuka PEDA VI - SAPA ANYA
SAPA (TIMIKA) - Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Provinsi Papua Elia I Loupatty, secara resmi membuka Pekan Daerah Kontak Tani Nelayan Andalan (PEDA-KTNA) ke VI yang diikuti 1273 peserta dari 25 kabupaten/kota se Papua, di Lapangan Timika Indah,  Senin (1/8).

Acara pembukaan ini dihadiri, perwakilan Kementerian Pertanian yaitu, Ketua Sekolah Tinggi Penyuluhan (STPP) Manokwari Dr. Ir Syaifudin, MP, Sekda Mimika Ausilius You, S.Pd.,MM, Ketua DPRD Mimika Elminus B Mon, SE, perwakilan pejabat dari kabupaten/ kota se Papua, Forkompinda Mimika, dan sejumlah kepala SKDP dilingkup Pemkab Mimika, serta sejumlah anggota DPRD Mimika.

Dalam sambutan Gubernur Papua Lukas Enembe, yang dibacakan Asisten II Setda Provinsi Papua Elia I Loupatty menyampaikan terima kasihnya kepada Pemerintah Kabupaten Mimika, tokoh adat dan tokoh agama, juga petani dan nelayan yang sudah menyambut baik para kontingen dari kabupaten lain.

Dia juga menuturkan kebanggannya bisa dapat bertemu, dan menyapa langsung dengan para petani dan nelayan yang hadir sebagai peserta kontingen PEDA di Kabupaten Mimika.

PEDA VI, menurutnya merupakan ajang seleksi bagi para petani dan nelayan untuk mengikuti Pekan Nasional (Penas) tahun 2017 yang akan berlangsung di Nanggroe Aceh Darussalam.

“Saya sangat bangga karena setelah tiga tahun kepemimpinan gubernur dan wakil gubernur bisa menyapa saudara – saudara petani dan nelayan yang merupakan satu kesatuan kontingen PEDA kabupaten/kota se Provinsi Papua” tuturnya.

Dirinya menilai, kegiatan yang akan dilaksanakan dari 1 hingga 5 Agustus ini sangat strategis. Mengingat kegiatan ini merupakan wahana untuk konsolidasi, pengembangan, tukar menukar informasi dan promosi hasil pembangunan pertanian bagi para petani dan nelayan.

Dirinya juga memberikan apresiasi kepada KTNA yang ikut berperan memotivasi petani dan nelayan, untuk mengembangkan sektor pertanian, perikanan dan kehutanan hingga mampu menyediakan kebutuhan sandang pangan bagi masyarakat. Namun tentunya, petani dan nelayan juga diimbau untuk tetap menjaga kelestarian hutan dan lingkungan hidup.

“Saya berharap Pekan Daerah VI ini dapat menghasilkan satu penemuan teknologi terbaru agar bisa diikut sertakan dalam Pekan Nasional 2017,” kata Elia.

Sementara dalam ucapan selamat datang yang dibacakan Sekda Mimika Ausilius You mewakili Bupati Eltinus Omaleng memberikan apresiasinya kepada KTNA Provinsi, dimana telah memberikan kepercayaan kepada Mimika sebagai tuan rumah.

You juga menyampaikan permohonan maaf, apabila sebagai tuan rumah terdapat kekurangan atau kelemahan yang tidak berkenan kepada peserta.

Untuk itu, You berharap kegitan ini tidak hanya menjadi agenda rutin saja, tetapi harus menjadi momentum ketahanan pangan.
Sementara itu, Ketua KTNA Provinsi Ir. B. Sinta Saragi menjelaskan, tujuan khusus PEDA VI  meningkatkan kepemimpinan dan kemandirian petani nelayan selaku pelaku utama dari sistem dan usaha agribisnis. Menjalin kemitraan usaha dan info agribisnis peserta dengan para pengusaha di bidang agribisnis. Meningkatkan ketrampilan dan pengetahuan di bidang teknologi dan kualitas produksi agribisnis peserta. Terwujudnya apresiasi para peserta  dan masyarakat pelaku usaha agribisnis untuk memacu prestasi dalam pembangunan pertanian di pedesaan, dan ditetapkannya peserta PENAS XV Tahun 2017 kontingen provinsi papua.

“Pekan Daerah VI tahun 2016 bertujuan untuk  meningkatkan motivasi dan kerja sama petani nelayan dan masyarakat pelaku agribisnis dalam pembangunan sistem dan usaha agri bisnis yang berdaya saing dan terdesentralisasi” jelas Sinta yang juga sebagai ketua panitia.

Menurut dia, PEDA VI yang berlangsung di Gedung Eme Neme Yauware akan diisi dengan kegiatan – kegiatan yang telah terstruktur.  Diantaranya Rembung KTNA, sekaligus temu sukses petani dan penyuluh, temu teknik, temu kordinasi kelembagaan penyuluh dan percepatan pembangunan pertanian Provinsi Papua. Dilanjutkan dengan pameran promosi, gelar agribisnis, serta karya agrofresti lestari dan peragaan unjuk tangkas dan asah terampil.

“Dalam PEDA VI 2016 juga diadakan gelar teknologi, studi banding dan olahraga keakraban dan kesenian, dan akan ditutup dengan upacara dan temu wicara,” kata Shinta.

Mewakili Kementerian Pertanian, Ketua STPP Manokwari Dr. Ir Syaifudin, MP mengatakan, Kementerian Pertanian terus berupaya untuk memberikan kesejahteraan kepada petani di Indonesia. Salah satu komitmen untuk mewujudkan kesejahteran dan pendapatan petani adalah dengan membuat suatu program khusus untuk meningkatkan produksi padi.

“PEDA ini merupakan upaya pengembangan dari para petani yang ada di daerah. Dan dari PEDA nanti akan dilanjutkan dengan Pekan Nasional (PENAS) yang rencananya akan dilakukan di Nangro Aceh Darussalam pada 2017 nanti. Karena itu, di pelaksanaan PEDA ini sebagai momen untuk menunjukkan keunggulan-keunggulan di bidang pertanian dan nelayan dari masing-masing daerah,” kata Syaifudin. (Anya)
Related Posts

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel