Ospek Politeknik Negeri Timika Resmi Dibuka
SAPA (TIMIKA) – Kegiatan Orientasi Pengenalan Kampus (Ospek) di Politeknik Negeri Timika, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Selasa (9/8), secara resmi dibuka oleh Direktur Politeknik Negeri Timika, Drs Abdul Kadir Rogo. Kegiatan ospek ini akan berlangsung selama tiga hari kedepan, terhitung mulai 9 Agustus 2016.
Dalam pembukaan kegiatan ospek yang berlangsung di area kampus Politeknik Negeri Timika, Timika Indah, dilakukan dengan pengenalan serta penyampain visi dan misi kampus olehpembangtu Direktur II, Toto Suparno, SE. Setelah penyampaian visi misi dilakukan, kegiatan ospek kemudian berlangsung.
Kepala Prodi (Program Studi) Keperawatan Politeknik Negeri Timika, Boby Jacok, S.Kep, Ners yang diwawancarai Salam Papua mengatakan, terkait kegiatan ospek mahasiswa di Politeknik Negeri Timika, pihaknya yang bekerjasama dengan sejumlah pihak akan memberikan sejumlah materi selama kegiatan ospek berlangsung.
“Materi pertama dari Kepolisian tentang Kamtibmas, dilanjutkan Badan Narkotika Nasional (BNN) tentang narkoba, dan Yayasan Pemuda Indonesia Lawan AIDS (PILA) tentang HIV,” jelas Boby.
Total mahasiswa yang mengikuti kegiatan ospek berjumlah 71 orang, yang terdiri dari 14 orang mahasiswa merupakan Pegawai Negeri Sipil (PNS), dan yang sisanya merupakan mahasiswa yang sudah semester dua namun belum mengikuti ospek saat pertama kali masuk kampus.
“Sebagian mahasiswa sudah semester dua yang belum ikut kegiatan ospek waktu pertama masuk, sehingga baru di ikutkan tahun ini. Ospek tahun ini merupakan angkatan ke IV. Selain kegiatan dalam ruangan, kami akan lakukan juga diluar ruangan, tetapi panitia juga melihat dengan cuaca atau kondisi alam yang terjadi,” tutur Boby.
Ospek menurutnya sangat penting karena merupakan salah satu persyaratan bagi mahasiswa masuk kuliah. Sehingga dengan kegiatan tersebut maka mahasiswa dapat melakukan perkenalan baik lingkungan, visi dan misi, prodi-prodi yang ada, serta para dosen. Prodi yang ada di Politeknik Negeri Timika antara lain keperawatan, kebidanan, analisis kesehatan, teknik komputer jaringan, akuntansi, perkantoran, dan teknik sipil.
“Setelah kegiatan ospek, kami arahkan para mahasiswa untuk siap-siap mengikuti kuliah perdana pada 1 September 2016 mendatang, sekaligus dirangkai dengan kegiatan Capping Day. Khusus prodi keperawatan dan kebidanan, akan persiapan praktek lapangan,” terang Boby.
Capping Day yang dimaksud diatas adalah hari pemasangan Cap atau topi perawat kepada seluruh mahasiswa tingkat I yang menyelesaikan studi semester I dan akan menempuh studi di semester II. Itu sebagai simbol bahwa para mahasiswa dan mahasiswi Politeknik Negeri Timika, sudah siap dalam melakukan praktek lapangan ke Rumah Sakit maupun Puskesmas.
“Capping Day merupakan langkah awal bagi para calon perawat untuk dapat bekerja dan melayani pasien penuh dengan cinta kasih, seperti yang telah diajarkan,” tuturnya. (Ervi Ruban)
Dalam pembukaan kegiatan ospek yang berlangsung di area kampus Politeknik Negeri Timika, Timika Indah, dilakukan dengan pengenalan serta penyampain visi dan misi kampus olehpembangtu Direktur II, Toto Suparno, SE. Setelah penyampaian visi misi dilakukan, kegiatan ospek kemudian berlangsung.
Kepala Prodi (Program Studi) Keperawatan Politeknik Negeri Timika, Boby Jacok, S.Kep, Ners yang diwawancarai Salam Papua mengatakan, terkait kegiatan ospek mahasiswa di Politeknik Negeri Timika, pihaknya yang bekerjasama dengan sejumlah pihak akan memberikan sejumlah materi selama kegiatan ospek berlangsung.
“Materi pertama dari Kepolisian tentang Kamtibmas, dilanjutkan Badan Narkotika Nasional (BNN) tentang narkoba, dan Yayasan Pemuda Indonesia Lawan AIDS (PILA) tentang HIV,” jelas Boby.
Total mahasiswa yang mengikuti kegiatan ospek berjumlah 71 orang, yang terdiri dari 14 orang mahasiswa merupakan Pegawai Negeri Sipil (PNS), dan yang sisanya merupakan mahasiswa yang sudah semester dua namun belum mengikuti ospek saat pertama kali masuk kampus.
“Sebagian mahasiswa sudah semester dua yang belum ikut kegiatan ospek waktu pertama masuk, sehingga baru di ikutkan tahun ini. Ospek tahun ini merupakan angkatan ke IV. Selain kegiatan dalam ruangan, kami akan lakukan juga diluar ruangan, tetapi panitia juga melihat dengan cuaca atau kondisi alam yang terjadi,” tutur Boby.
Ospek menurutnya sangat penting karena merupakan salah satu persyaratan bagi mahasiswa masuk kuliah. Sehingga dengan kegiatan tersebut maka mahasiswa dapat melakukan perkenalan baik lingkungan, visi dan misi, prodi-prodi yang ada, serta para dosen. Prodi yang ada di Politeknik Negeri Timika antara lain keperawatan, kebidanan, analisis kesehatan, teknik komputer jaringan, akuntansi, perkantoran, dan teknik sipil.
“Setelah kegiatan ospek, kami arahkan para mahasiswa untuk siap-siap mengikuti kuliah perdana pada 1 September 2016 mendatang, sekaligus dirangkai dengan kegiatan Capping Day. Khusus prodi keperawatan dan kebidanan, akan persiapan praktek lapangan,” terang Boby.
Capping Day yang dimaksud diatas adalah hari pemasangan Cap atau topi perawat kepada seluruh mahasiswa tingkat I yang menyelesaikan studi semester I dan akan menempuh studi di semester II. Itu sebagai simbol bahwa para mahasiswa dan mahasiswi Politeknik Negeri Timika, sudah siap dalam melakukan praktek lapangan ke Rumah Sakit maupun Puskesmas.
“Capping Day merupakan langkah awal bagi para calon perawat untuk dapat bekerja dan melayani pasien penuh dengan cinta kasih, seperti yang telah diajarkan,” tuturnya. (Ervi Ruban)
0 Response to "Ospek Politeknik Negeri Timika Resmi Dibuka"
Post a Comment