Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Papua Dorong CSR Perbankan untuk Nelayan

SAPA (JAYAPURA) - Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Papua tengah mendorong pihak perbankan untuk menyalurkan dana pertanggungjawaban sosial perusahaan (corporate social responsibility/CSR) bagi para nelayan.

"Soal CSR dari perbankan, memang selama ini 'kan kita harapkan, bahwa pihak perbankan juga mengambil peran secara produktif untuk mendukung perekonomian di Papua, khususnya membantu nelayan dengan program CSR," kata Kepala DKP Papua F.X. Motte di Jayapura, Rabu.

Ia mengatakan bahwa selama ini nelayan telah menikmati fasilitas kredit usaha rakyat (KUR) dari perbankan. Namun, hasilnya kurang optimal.

"Selaku kepala dinas, saya mengharapkan hal tersebut. Penyaluran KUR 'kan melalui BRI, selain KUR, kita harapkan juga ada CSR tidak hanya dari BRI, kita harapkan juga dari bank lainnya, termasuk Bank Papua sebagai banknya orang Papua," kata dia.

Dengan adanya UU Otonomi Khusus bagi Papua, menurut dia, harus ada perhatian khusus kepada para nelayan. Setidaknya harus ada "affirmative action" kepada masyarakat asli Papua.

"Dari pemetaan yang kami lakukan, perlu ada nelayan asli Papua, ada nelayan nusantara, nelayan nusantara ini juga menjadi motivator bagi nelayan lokal, secara umum ada 149 ribu nelayan di Papua," ujarnya lagi.

Motte menambahkan bahwa hal itu seiring dengan keinginan Gubernur Papua agar para nelayan, khususnya nelayan asli Papua kesejahteraannya bisa ditingkatkan.

Bila dari 149.000 nelayan yang ada di Papua, menurut dia, baru 7.000 orang yang memiliki kartu nelayan. Jumlah ini coba terus ditingkatkan tiap tahunnya. (ant)
Related Posts

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel