PHPI dan DKP akan Awasi Pengiriman Ikan Luar Timika

SAPA (TIMIKA) - Kepala Kantor Pengendali Hama Penyakit Ikan (PHPI) Wilayah Kerja (Wilker) Timika, Denni Maikel Koromath, A.Md mengatakan pihaknya akan melakukan pengawasan terhadap pengiriman ikan dari dalam dan luar Timika. Ia menyatakan hal ini telah menjadi program kerja (Proker) bersama yang dibangun antara Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Mimika dan pihak Karantina Ikan Wilker Timika dalam

Kata dia, menyikapi peraturan Menteri Kelautan Perikanan No.1 tahun 2015 tentang peraturan tentang penangkapan  lobster, kepiting, dan rajungan, pihak DKP dan Dirjen Pengawasan dalam hal ini pihak Karantina akan tetap menjalin kerjasama  untuk tetap menjaga dan melestarikan biota-biota laut yang menjadi komoditi di Mimika.

Menurutnya, pengawasan harus tetap dilakukan untuk menghindari penyelundupan-penyelundupan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab baik di bandara dan pelabuhan sehingga biota-biota laut tetap dijaga dan tidak punah akibat dikonsumsi  oleh manusia.
“Jadi kita memang kerjasama degngan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mimika dan dengan Dirjen pengawasan untuk menyikapi peraturan menteri no.1 tahun 2015,” jelas Denni M K kepada Salam Papua diruang kerjanya, Selasa (2/8).

Dengan melakukan pengawasan di pintu keluar seperti bandara dan pelabuhan, pastinya pihak karantina bisa menekan jumlah penyelundupan atau pengiriman biota laut yang notabenenya belum cukup umur untuk dikonsumsi oleh masyarakat, dan kerjasama terseut telah menjadi program kerja bagi kedua instansi.

“kita tetap menjaga biota laut yang belum cukup umur untuk diperdagangkan dan program itu yang sedang kita lakukan dan itu sudah menjadi program kita bersama melalui pengawasan melalui Dinas Perikanan dan Kelautan,” tegasnya.

Selain pemeriksaan yang dilakukan oleh pihak Karantina di Bandara Mosez Kilangin dan Pelabuhan Paumako, pihaknya juga akan melakukan pemeriksaan terhadap ikan yang mau dipasok ke dalam dan luar Timika di kantor karantina dan tengah dilakukan  hingga saat ini.

“Biasanya itu kita periksa disini dan biasanya kita juga periksa di bandara dan pelabuhan,” pungkasnya (Ricky Lodar).

Share this post