Polisi Tangkap Pelaku Pembakaran Rumah di Iliale


 
Kondisi rumah dan motor pasca penyerangan yang dilakukan sekelompok warga di Iliale. SAPA/Saldi
SAPA (TIMIKA) – Kapolres Mimika AKBP H Yustanto Mujiharso, SIK.,M.Si mengakui, pihaknya telah menangkap seorang pelaku pembakaran rumah saat terjadi penyerangan yang dilakukan sekelompok warga di Iliale, Distrik Kwamki Narama, Timika, Papua pada Senin (25/7).

“Kemarin (Senin 25/7-red) ada satu orang yang sudah kita tangkap pada saat pembakaran, dan kita sudah interogasi di Polres dan kemudian akan kita cek yang menyuruh dia siapa? Karena kita lihat kondisinya diluar area perang yang terjadi di Kwamki Narama,” kata Yustanto kepada wartawan di Rumah Negara, usai pertemuan bersama Kapolda Papua Irjen Pol Drs. Paulus Waterpauw dan Bupati Mimika Eltinus Omaleng, SE, serta warga korban penyerangnan di Iliale, Selasa (26/7) malam.

Menurut Yustanto, dalam kasus ini bukan menyangkut masalah adat, tetapi murni tindak kriminal. Sehingga pihaknya akan menindak para pelaku dan otak penyerangan ini sesuai hukum yang berlaku.

“Mereka yang melakukan pengrusakan, penjarahan dan pembunuhan ini adalah tindak kriminal murni dan harus ditindak secara hukum sesuai dengan arahan dari Kapolda. Nanti kita akan upayakan untuk menangkap pelaku-pelakunya termasuk otaknya,” tegas mantan Kaden B Brimob Polda Papua ini.

Namun, lanjut Yustanto, apabila dalam kasus ini diselesaikan secara baik-baik seusai adat tanpa ada pertikaian lagi, maka pihaknya akan mengikuti sesuai kesepakatan kedua belah pihak.

Dalam artian, pihaknya akan menghentikan penangkapan terhadap para pelaku. Hal ini menurut Yustanto agar tidak menimbulkan masalah baru lagi.

 “Nanti juga berdasarkan kesepakatan kedua pihak. Jangan sampai nanti proses adat sudah berjalan dan kita masih menangkap pelakunya, malah jadi persoalan baru dan menimbulkan masalah baru,” kata Yustanto.

Sementara itu, dalam kasus penyerangan yang terjadi di Iliale, Yustanto menyebutkan, ada  dua orang tewas saat kejadian. Sementara seorang korban tewas lainnya ditemukan pihaknya pada Selasa (26/7), dan seorang anak yang hingga kini belum ditemukan, namun baru sebatas informasi. Akan tetapi, dari informasi tersebut pihaknya terus melakukan penyisiran dilokasi pasca penyerangan.

Yustanto menambahkan, selain korban tewas, ada 30 unit rumah yang menjadi sasaran penyerangan dan pembakaran, serta empat kios yang dijarah oleh para pelaku penyerangan.

“Dari data yang kita punya, katanya ada pengakuan ibu-ibu bawa anak kecil karena kena panah tangannya, tiba-tiba anaknya jatuh. Dan ada versi lagi, ibunya kena panah dan anaknya di tinggal dipinggir sungai, tapi inikan belum ketemu. Yang kita bicarakan ini versi yang sudah kita temukan,” kata Yustanto. (Ricky Lodar)

0 Response to "Polisi Tangkap Pelaku Pembakaran Rumah di Iliale"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel