Pemkab Maybrat Dorong Produksi Kedelai
SAPA (SORONG) - Pemerintah Kabupaten Maybrat, Provinsi Papua Barat, mendorong petani meningkatkan produksi kedelai petani dengan mencari peluang pasar karena mereka kesulitan memasarkan hasil panen komoditas itu.
Bupati Maybrat Karel Murafer di Sorong, Selasa, mengatakan pemerintah akan membangun pula gudang untuk menampung produksi kedelai petani serta mencari solusi untuk memasarkan hasil kedelai tersebut.
Dia mengatakan langkah itu dilakukan pemerintah agar petani bersemangat dan meningkatkan produksi kedelai guna mendukung program swasembada pangan nasional.
Kendala yang dihadapi petani Kabupaten Maybrat, katanya, antara lain sulit memasarkan hasil produksi kedelai sehingga Dinas Pertanian dan Dinas Perdagangan setempat akan mencari pasar untuk kedelai hasil produksi petani.
Luas lahan kedelai petani di Kabupaten Maybrat kini mencapai 300 hektare yang tersebar di empat distrik, yakni Distrik Ayamaru, Aifat, Aitinyo, dan Mare.
"Kami terus memberikan dorongan kepada petani setempat agar lebih memperluas lahan kedelai sehingga produksi pun terus meningkat," ujarnya.
Pada kesempatan itu, ia berterima kasih kepada pemerintah pusat yang setiap tahun memberikan anggaran untuk pengembangan lahan kedelai di Maybrat melalui program swasembada pangan nasional.
"Petani setempat berharap pemerintah pusat menaikkan anggaran program swasembada pangan nasional, khususnya pengembangan lahan kedelai, karena letak geografis daerah tersebut yang gunung membutuhkan dana yang besar untuk membuka lahan," kata dia. (ant)
Bupati Maybrat Karel Murafer di Sorong, Selasa, mengatakan pemerintah akan membangun pula gudang untuk menampung produksi kedelai petani serta mencari solusi untuk memasarkan hasil kedelai tersebut.
Dia mengatakan langkah itu dilakukan pemerintah agar petani bersemangat dan meningkatkan produksi kedelai guna mendukung program swasembada pangan nasional.
Kendala yang dihadapi petani Kabupaten Maybrat, katanya, antara lain sulit memasarkan hasil produksi kedelai sehingga Dinas Pertanian dan Dinas Perdagangan setempat akan mencari pasar untuk kedelai hasil produksi petani.
Luas lahan kedelai petani di Kabupaten Maybrat kini mencapai 300 hektare yang tersebar di empat distrik, yakni Distrik Ayamaru, Aifat, Aitinyo, dan Mare.
"Kami terus memberikan dorongan kepada petani setempat agar lebih memperluas lahan kedelai sehingga produksi pun terus meningkat," ujarnya.
Pada kesempatan itu, ia berterima kasih kepada pemerintah pusat yang setiap tahun memberikan anggaran untuk pengembangan lahan kedelai di Maybrat melalui program swasembada pangan nasional.
"Petani setempat berharap pemerintah pusat menaikkan anggaran program swasembada pangan nasional, khususnya pengembangan lahan kedelai, karena letak geografis daerah tersebut yang gunung membutuhkan dana yang besar untuk membuka lahan," kata dia. (ant)
0 Response to "Pemkab Maybrat Dorong Produksi Kedelai"
Post a Comment