Dualisme Kepemimpinan Sekda Mimika Harus Diakhiri

SAPA (TIMIKA) - Tokoh Masyarakat (Tomas) Suku Kamoro, Marianus Maknaipeku mengatakan, pihaknya menyayangkan adanya dualisme jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) di Mimika, Provinsi Papua yang hingga saat ini menjadi polemik.

"Status sekda yang mana Bupati sudah sampaikan dalam apel bahwa sudah ada Plt sekda, jadi kami dari Lemasko menyoroti itu," ujar Marianus saat ditemui Salam Papua di bilangan Jalan A Yani, Kelurahan Kebun Sirih, Distrik Mimika Baru, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua, Selasa (2/8).

Kata dia, dualisme Sekda Mimika yang saat ini dijabat oleh mantan Asisten IV Setda Mimika Alfred Douw atas petunjuk Bupati Mimika Eltinus Omaleng, SE; serta Ausilius You, S.Pd., MM berdasarkan SK Mendagri dinilai membingungkan publik.

"Jadi Bupati sebaiknya fokus pada pembangunan dan Bupati juga punya etika bukan menjatuhkan orang didepan umum itu ada tata cara sehigga tidak menimbulkan opini dimasyarakat," ujarnya.

Menurutnya, Sekda You masih berhak menjabat sebagai Sekda dikarenakan SK pengangkatan sebagai Sekda Mimika langsung dari Mendagri dan Provinsi Papua sehingga Bupati tidak bisa mengambil langkah melebihi aturan yang ada didalam peraturan ASN.

Ia juga menduga pemecatan tersebut berkaitan langsung dengan pemalsuan tanda tangan Sekda, yang memiliki unsur kepentingan didalamnya hingga berujung pada pemecatan Sekda You. Namun Bupati harus berpikir luas pasalnya menyangkut dengan anggaran serta penyiapan LKPJ merupakan tupoksi dari Sekda, dan apabila telah ada Plt Sekda, apakah tugas tersebut bisa sepenuhnya dikerjakan oleh Plt Sekda atau tidak.

"Jangan sampai ada unsur kepentingan didalamnya terkait pemalsuan tanda tangan. Kalau Pak You jalankan tugas Sekda masih sah karena menyangkut pembangunan dan laporan LKPJ ke pihak DPRD," jelas Marianus.

Ia menyarankan kepada Bupati agar bisa mengambil keputusan tanpa mendengar bisikan dari siapapun, hingga menimbulkan permasalahan, serta harus menelaah dengan baik setiap keputusan yang diambilnya. (Ricky Lodar).

0 Response to "Dualisme Kepemimpinan Sekda Mimika Harus Diakhiri"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel